Yogyakarta, 26 Agustus 2024 – Departemen Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada dan Nasional Cheng Kung University (NCKU), Taiwan, kembali melakukan kerja sama dalam menyelenggarakan program Summer School yang dilaksanakan pada tanggal 26 Juli-19 Agustus 2024. Pada program ini, Prof. Chung-Ching Shiung, Ph.D. bersama dengan Dr. Mahirta, M.A. kembali menjadi pengajar dan peneliti arkeologi serta membina 10 perwakilan mahasiswa dari National Cheng Kung University dalam melakukan kegiatan analisis temuan gerabah dari hasil ekskavasi di Tidore yang telah dilakukan pada program tahun 2019.
Program Summer School pada tahun ini juga dilakukan dengan beberapa rangkaian kegiatan pertukaran kebudayaan dan pengetahuan seperti mempelajari gerakan tarian tradisional Bali, tata cara membatik, dan membuat gerabah. Selain itu, program, ini juga dilengkapi dengan melakukan kunjungan ke situs candi Hindu dan Buddha seperti candi Borobudur dan candi Prambanan.
Kerjasama antara National Cheng Kung University dan Departemen Arkeologi FIB UGM dalam program Summer School ini memberikan pengalaman dalam hal analisis bahan temuan serta memperkaya pengalaman mahasiswa melalui pertukaran budaya dan pengetahuan. Program kerjasama ini juga melibatkan para peneliti internasional untuk dapat membawa perspektif yang berbeda serta memperluas wawasan dalam dunia arkeologi. Hal ini selaras dengan program SDGs ke-17 yaitu Partnerships for the Goals mengenai penguatan relasi kemitraan global secara internasional dan SDGs ke-4 mengenai Quality Education yaitu mendorong kesempatan pendidikan berkualitas serta berkelanjutan.
(Kegiatan analisis hasil temuan gerabah di laboratorium Departemen Arkeologi UGM)
(Kunjungan ke Situs candi Borobudur dan candi Prambanan)
(Kegiatan belajar membuat batik dan gerabah di Desa Bayat, Klaten)
(Kegiatan belajar tarian tradisional Bali bersama mahasiswa Arkeologi UGM di Mandala Majapahit, Departemen Arkeologi UGM)