Riwayat
Drs. Kusen adalah lulusan Jurusan Arkeologi tahun 1981, dengan skripsi berjudul “Arca-Arca Teracotta Majapahit (Studi tentang Fungsi dan Kedudukannya)”. Beliau yang masuk sebagai mahasiswa tahun 1973 ini memang mendalami masalah arkeologi seni sehingga tidak heran jika mengambil topik artefak dari Majapahit tersebut. Selain itu, Pak Kusen juga mendalami masalah Arkeologi Hindu-Buddha atau disebut juga Arkeologi Klasik Indonesia. Beberapa karya Pak Kusen yang sempat ditulis berkisar di antara seni dan masa Hindu-Buddha yang menjadi perhatian beliau.
Terkait dengan Hindu-Buddha, pria kelahiran tahun 1952 ini juga mendalami pembacaan prasasti atau epigrafi, yang menghasilkan beberapa tulisan terkait dengan prasasti masa Jawa Kuno. Di bidang pengajaran, selain masalah di Indonesia, Pak Kusen juga sempat mengajar Pengantar Arkeologi Asia Selatan dan Arkeologi Asia Selatan B yang bertopik Hindu-Buddha.
Karya tulis
1994
“Raja-Raja Mataram Kuna dari Sanjaya sampai Balitung; Sebuah Rekonstruksi berdasarkan Prasasti Wanua Tengah III”, Berkala Arkeologi 14:82-94
1993
“Agama dan Kepercayaan Masyarakat Majapahit” dalam 700 Tahun Majapahit (1293-1993), Suatu Bunga Rampai. Surabaya: Dinas Pariwisata Daerah Propinsi Tingkat I Jawa Timur. Hlm. 91-115. (Penulis bersama Inajati Adrisijanti dan Sumijati Atmosudiro)
“Seni Majapahit” dalam 700 Tahun Majapahit (1293-1993), Suatu Bunga Rampai. Surabaya: Dinas Pariwisata Daerah Propinsi Tingkat I Jawa Timur, hlm. 235 ‐ 268
Candi Sewu (Buku II). Bagian Proyek Pelestarian/Pemanfaatan Peninggalan Sejarah dan Purbakala Jawa Tengah. (Ketua Tim Penyusun).
1992
“Kemungkinan Penempatan Arca Perunggu di dalam Candi Perwara Sewu: Kajian Berdasarkan bentuk Lapik Arca”, Makalah dalam Pertemuan Ilmiah Arkeologi VI. (Penulis bersama Timbul Haryono).
Candi Sewu Sejarah dan Pemugarannya. Bagian Proyek Pelestarian/Pemanfaatan Peninggalan Sejarah dan Purbakala Jawa Tengah. Tim Penulis.
1990
“Identifikasi Toponim dalam Prasasti Jawa Kuno Abad IX-X dari Prambanan dan Sekitarnya dengan Toponim Masa Kini”. Laporan Penelitian. Fakultas Sastra UGM, Yogyakarta.
1989
“Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Perubahan Status Sawah di Wanua Tengah dalam Masa Pemerintahan Raja-Raja Mataram Kuna Abad 8-10”. Laporan Penelitian. Fakultas Sastra Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
1988
“Prasasti Wanua Tengah III, 830 Saka: Studi tentang Latar Belakang Perubahan Status Sawah di Wanua Tengah sejak Rake Panangkaran sampai Rake Watukura Dyah Balitung”. Makalah dalam Kegiatan Ilmiah Arkeologi IAAI Komisariat Yogyakarta-Jawa Tengah, 2 September 1988.
1986
“Parit Keliling Candi Plaosan Lor”. Pertemuan Ilmiah Arkeologi IV, buku II b. Jakarta: Puslit Arkenas. Hlm. 397-412.
1985
Kreativitas dan Kemandirian Seniman Jawa dalam Mengolah Pengaruh Budaya Asing (Studi Kasus Tentang Gaya Seni Relief Candi di Jawa Antara Abad 1X-XVI). Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara. Yogyakarta
“Kreativitas dan Kemandirian Seniman Jawa dalam Mengolah Pengaruh Budaya Asing”. Dalam Aspek Ritual dan Kreativitas Dalam Perkembangan Seni di Jawa. hlm. 13-40. Yogyakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
1984
“Temuan Baru dari Temanggung: Prasasti Raja Balitung 830 Saka”. Kompas, Minggu 6 Mei 1984.
1983
“Catatan Singkat mengenai Cincin Bertuliskan “Sramana”” Berkala Arkeologi IV(2):9-15. doi: 10.30883/jba.v4i2.308
1982
Laporan Deskripsi Koleksi Museum Sanabudaya (belum diterbitkan).
1981
“Arca-Arca Teracotta Majapahit (Studi tentang Fungsi dan Kedudukannya)”. Skripsi Sarjana. Jurusan Arkeologi, Fakultas Sastra UGM.
1978
“Arca Prajna Paramita dan Ken Dedes, Sebuah Studi Banding tentang Masalah Patung Perwujudan”. Skripsi Sarjana Muda. Jurusan Arkeologi, Fakultas Sastra dan Kebudayaan UGM, Yogyakarta.